Kota Manggar Belitung Timur dan 5 Hal Menarik yang Bisa Ditemui

Kota Manggar merupakan sebuah nama kecamatan yang berada di Kabupaten Belitung Timur, Provinsi Bangka Belitung, sekaligus menjadi ibukota kabupaten tersebut. Kecamatan ini memiliki jumlah penduduk yang paling banyak di Belitung Timur, dan merupakan kedua terbanyak di Pulau Belitung sendiri, setelah kota Tanjung Pandan.

Kota Manggar

Awalnya kota Manggar didirikan sebagai distrik oleh pemerintah Belanda sebagai pusat penambangan timah pada 1866. Tanggal 8 Oktober pun disepakati sebagai hari lahir kota Manggar lantaran di tanggal tersebut pada 1867-lah pertama kalinya pendatang dari Tiongkok diperbolehkan masuk ke Manggar.

Sebagai bagian dari Pulau Belitung yang memang menjadi salah satu destinasi wisata Indonesia andalan, banyak hal yang bisa Anda lakukan di kota Manggar. Ini dia 5 hal yang paling direkomendasikan.

 

5 Destinasi yang Bisa Dikunjungi di Kota Manggar Belitung Timur

1. Taman Kota Manggar

Taman Kota Manggar ini sebenarnya bisa dibilang sebagai spot keramaian baru di ibukota kabupaten Belitung Timur tersebut. Letaknya di depan kantor camat Manggar, dan baru dikembangkan di akhir tahun 2019 yang lalu.

Sebelumnya tempat ini hanyalah halaman depan kantor kecamatan saja, tetapi kemudian oleh pemerintah setempat, yang tadinya sekadar tanah lapang kini menjadi pusat keramaian.

Taman Kota Manggar biasanya ramai di sore hari dan berlanjut ke malam harinya. Di sini, Anda bisa menikmati suasana malam Pulau Belitung yang indah sembari membeli jajanan. Tersedia juga beberapa area bermain untuk anak, sehingga membuat keluarga-keluarga betah menghabiskan waktunya di sini.

2. Pantai Serdang

Pulau Belitung memang unik. Begitu kaya akan pantai, bahkan ada pantai juga di tengah kota Manggar. Salah satunya adalah Pantai Serdang.

Berbeda dengan pantai lainnya yang dihiasi deretan pohon kelapa, Pantai Serdang memiliki deretan pohon pinus. Tentu saja, hal ini menawarkan pemandangan yang unik bagi wisatawan mana pun. Di sini Anda juga akan bisa menemukan pasir putih khas Belitung yang bersih dan indah. Ada bonus pemandangan lain juga, yaitu deretan kapal nelayan warna-warni yang merapat di pantai.

Jika pantai lain di Pulau Belitung dikelilingi oleh formasi bebatuan granit besar yang cukup banyak, Pantai Serdang tidaklah demikian. Ombaknya juga besar, sehingga Anda harus berhati-hati jika ingin berenang di pantai di tengah kota Manggar ini.

3. Pantai Nyiur Melambai

Pantai Nyiur Melambai juga menawarkan pemandangan tak kalah indah dari pantai lainnya di Pulau Belitung.

Pantai yang berlokasi tak jauh dari kawasan Bukit Samak ini juga merupakan bagian dari kota Manggar. Setibanya Anda di sini, Anda akan langsung disambut oleh pasir putihnya yang terhampar sejauh mata memandang. Seperti halnya Pantai Serdang, pantai ini tidak memiliki formasi bebatuan granit raksasa. Meski namanya Nyiur Melambai, tetapi tidak ada pohon kelapa di sini. Yang ada adalah deretan pohon cemara berdiri berjajar di sepanjang pantai.

Sebelum pandemi corona datang, di pantai ini juga sering digelar berbagai pertunjukan kesenian. Tersedia panggung yang cukup memadai di sini. Jika Anda pehobi wall climbing, juga tersedia fasilitasnya di pantai yang indah ini.

4. Pantai Teropong

Tak jauh dari Pantai Nyiur Melambai, Anda juga bisa menemukan Pantai Teropong. Anda hanya perlu berjalan kaki beberapa puluh meter saja dari Pantai Nyiur Melambai menuju Pantai Teropong ini. Dekat sekali, bukan?

Mengapa dinamai Pantai Teropong?

Menurut cerita, dulu di atas Bukit Samak yang terletak tak jauh dari pantai ini, pemerintah Belanda mendirikan teropong untuk mengamati koordinat tambang timah di laut.

Menarik ya?

Di pantai ini, Anda dapat menikmati suasana pantai Belitung yang luar biasa, bermain pasir putih, ataupun berenang. Tetap waspada ya.

5. Menikmati kopi Belitung orisinal

Kota Manggar dijuluki kota 1001 kopi. Tak hanya pepesan kosong, di kota Manggar ini, Anda memang dapat menjumpai banyak sekali warung kopi. Sepertinya, ke mana pun Anda pergi--ke setiap sudut kota Manggar--Anda dapat menemukan warung kopi.

Warung kopi tertua di Manggar adalah warung kopi Atet. Warung ini sudah ada sejak 1949. Resep racikan kopinya sudah turun temurun dan sangat khas, hingga begitu terkenal di kalangan pecinta kopi.

Jadi, jangan sampai terlewatkan acara minum kopi di warkop yang terletak salah satu sudut kota Manggar ini.

Tenang saja, jika Anda bukan peminum kopi, Anda juga bisa menikmati jenis minuman lain di sini.

 

Nah, banyak hal kan, yang bisa Anda temukan dan nikmati di kota Manggar? Selanjutnya, Anda bisa melanjutkan eksplorasi Anda di Pulau Belitung ke area lainnya.

Selamat bersenang-senang ya!